Monday, October 24, 2005

Mengamati Siput

Jumat lalu (21/10) menjelang magrib, Ibu keluar ke teras. Maksudnya ngabuburit—Ngabuburit kok ke teras, nggak ada yang lain apa? :D—sambil nunggu sirene tanda magrib yang selalu dibunyikan di kompleks kami setiap Ramadhan. Sampai di teras, eh.. ada seekor siput sedang merayap. Ibu lantas memanggil Uka dan Ene yang selalu antusias dengan segala sesuatu yang berbau binatang!

Benar saja, dua buah hati Ibu ini segera berlarian ke teras. Acara mengamati siput pun dimulai. Uka menyentuh cangkang siput dan refleks si siput pun menyembunyikan kepala dan kedua sungutnya. Setelah beberapa saat, si siput mengeluarkan sungutnya lagi pelan2. Dan setiap kali sungut ini muncul—Mungkin fungsinya seperti periskop kapal selam untuk mengamati situasi lingkungan sekitar :)—Uka lantas menyentuh cangkang si siput dan lagi2 si siput menyembunyikan sungutnya. Sementara itu, Ene di sebelahnya asyik menemani Uka mengamati siput sambil menyedot botol susunya :D Kegiatan ini bubar begitu sirene tanda magrib berbunyi.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home